FASILITAS KAMPUS
PUTIH
UMM
yang dibangun pada tahun 1964 ini memiliki julukan Kampus Putih yang fasilitasnya
tidak perlu di ragukan lagi. Mulai dari
fasilitas akademik, fasilitas non akademik, fasilitas penunjang,sarana rekreatif,
serta sarana publik. Dimulai dari sarana akademik yang terdiri
dariperpustakaan, laboratorium, komputer dan TIK, serta ruang kelas. Fasilitas non
akademik sendiri berupa student center, fasilitas kesehatan,rumah susun sewa
mahasiswa. Kemudian fasilitas penunjang baik itu kampus sendiri, gedung
perkantoran, balai dan aula,kendaraan, plasa internet, komunikasi, PLTMH, dan lahan
parkir. Sarana rekreatif seperti,
stadion, UMM dome, lapangan basket, lapangan voly,lapangan futsal, lapangan
bulutangkis, lapangan tenis meja, panjat tebing, kolam kano, serta pusat seni
dan budaya. Dan yang terakhir ada fasilitas publik, seperti Masjid, hotel UMM
Inn, pusat kesehatan,penerbitan UMM, toko buku, bengkel sepeda motor, rumah
sakit, SPBU, kantin, pusat souvenir,toko,
dan taman rekreasi sengkaling.
Perpustakaan
UMM dibangun pada tahun 1964 bersamaan
dengan berdirinya UMM, dan pada tahun 1986 perpustakaan mulai dikelola secara
modern. Awal berdirinya perpustakaan berada di kampus I yang berlokasi di Jalan
Bandung No. 1 dan di kampus II yang terletak di Jalan Bendungan Sutami No. 188
A. Kampus II merupakan sebagai
perpustakan pusat. Lalu pada Agustus 1993 perpustakaan mulai berkembang dan
perpustakaan pusat dipindahkan ke kampus III, yang merupakan kampus terpadu
yang beralamat di Jalan Raya Tlogomas No. 246. Gedung perpustakaan yang berada
di kampus III memiliki 3 lantai dengan luas 5100 m. Perpustakaan kampus I
sebagai Perpustakaan program Pasca Sarjana,sedangkan perpustakaan kampus II
menjadi koleksi ilmu kesehatan.
Rumah
Susun Sewa Mahasiswa atau biasa disingkat Rusunawa adalah fasilitas untuk
memfasilitasi mahasiswa yang berasal dari luar daerah Malang. UMM memiliki 2
Rusunawa, keduanya berlokasi di kampus III, Rusunawa I terletak di sebelah
utara kampus III UMM, yaitu di Jalan Jetis- Bawang Tegalgondo. Rusunawa memiliki
2 blok yaitu blok A yang memiliki daya tampung sekitar 240 orang dan blok B
memiliki kapasitas lebih sedikit yaitu 190 orang. Rusunawa I dibangun pada tahun 2008, Rusunawa I ini juga difungsikan
untuk hunian mahasiswa sementara bagi program P2KK. Sedangkan Rusunawa II terletak di sebelah stadion kampus
III UMM , Rusunawa ini dibangun pada tahun 2010 dan hanya terdiri satu blok.
Masjid A.R
Fachruddin dibangun npada tahun 1995 dan
diresmikan oleh Presiden BJ. Habibie pada tahun 1998. Masjid ini terdiri dari lima
lantai yang di manfaatkan selain untuk peribadatan juga untuk perkuliuahan dan
perkantoran. Lokasi masjid ini sangat strategis karena berada di tepi Jalan Raya Tlogomas sehingga
masjid ini sering digunakan sebagai salah satu tujuan wisata karena bangunan masjid yang bergaya modern serta
sangat eksotik mampu menggugah selera mata dan hati bagi yang melihat. Tempat peribadatan
berada di lantai 3 hingga lantai 5, sedangkan lantai 2 digunakan untuk
perkantoran takmir masjid, perpustakaan,
ruang kuliah, laboratorium Psikologi, tempat wudhu dan aula. Dan untuk lantai 1
sendiri digunakan untuk perkantoran, bank, kantin, kopkar, ATM, laboratorium,
bimbingan konseling, poliklinik, radio UMM FM dan beberapa kantor studi
lainnya.
Rumah Sakit
UMM mulai dibangun pada tahun 2009 setelahmendapatkan ijin mendirikan bangunan
dari pemerintah Kabupaten Malang melalui unit pelayanan perijinan Nomor :
180/05989/IMB/421.302/2009. Pada bulan oktober 2012 RS UMM mendapat ijin
mendirikan rumah sakit dari Dinas
Kesehatan Kabupaten Malang dengan No: 503.1/83/421.103/2012. Dan pada 20 Junu
RS UMM mendapat ijin Operasional Rumah Sakit Sementara dengan No: 180/0006/IORS/421.302/2013.
RS UMM diresmikan oleh Presiden Megawati
Soekarno Putri pada tanggal 17 Juni 2004. Rumah sakit ini berlokasi tidak jauh
dari kampus III yaitu berada di
Landungsari lebih tepatnya berada di timur Terminal Landungsari. Rumah sakit
ini merupakan salah satu penunjang pendidikan serta merupakan salah satu profit
center dari UMM. Rumah sakit ini memiliki luas tanah sekitar 9 hektare dan memiliki tinggi bangunan 6
lantai dan memiliki gedung penunjang sebanyak 5 lantai serta gedung rawat inap
setinggi 3 lantai. RS UMM ini memiliki arsitektur ala Tiongkok, ini salah satu
ciri khas dari RS UMM, selain itu bangunannya mudah untuk dikenali. RS UMM memiliki
moto yaitu “Pelayananku, Pengabdianku”.
Referensi :
·
Buku panduan UMM
·
Febbyrizkyaniistda.wordpress.com